Ukuran stnk sepeda motor

Ukuran stnk sepeda motor -  STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) merupakan salah satu dokumen yang sangat penting bagi pemilik kendaraan bermotor, termasuk sepeda motor. Ukuran STNK mobil dan sepeda motor sebenarnya sama, yakni memiliki panjang 23 cm dan lebar 7,5 cm, atau jika diukur dalam satuan milimeter, panjangnya adalah 230 mm dan lebar 75 mm.

Untuk menjaga STNK agar tetap awet dan terlindungi dari kerusakan, Anda dapat menggunakan plastik mika khusus yang sesuai dengan ukuran tersebut. Jika ragu tentang muatannya, Anda bisa membeli plastik yang lebih besar untuk melindunginya dengan baik.

Pentingnya menjaga STNK tetap bersih dan terawat tidak bisa diabaikan. Sebaiknya simpanlah STNK di tempat aman seperti dompet atau tas, dan pastikan tidak terkena air karena dapat menyebabkan kertasnya robek atau rusak.

Fungsi STNK tidak hanya sebatas sebagai dokumen resmi kendaraan, namun juga memiliki peran yang krusial dalam aspek masyarakat dan pelayanan. Berdasarkan buku "Panduan Lengkap Mengurus Perijinan dan Dokumen" oleh Anto Adi, dkk., fungsi STNK meliputi:

Sarana Perlindungan Masyarakat: STNK berfungsi sebagai alat identifikasi kendaraan, sehingga memudahkan tindakan penegakan hukum dalam hal pelanggaran dan kejahatan yang melibatkan kendaraan bermotor.

Sarana Pelayanan Masyarakat: STNK membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait kepemilikan kendaraan dan kelengkapan administratifnya.

Sarana Deteksi untuk Menentukan Langkah Selanjutnya: STNK digunakan sebagai acuan untuk melakukan pemeriksaan kendaraan oleh aparat berwenang, terutama dalam hal kelengkapan administrasi dan keamanan kendaraan.

Peningkatan Penerimaan Negara melalui Sektor Pajak: STNK memiliki peran penting dalam pengumpulan pendapatan negara, terutama melalui sektor pajak kendaraan bermotor.

Penting untuk mengetahui bahwa masa berlaku STNK adalah 5 tahun. Setelah masa berlaku habis, Anda harus memperpanjangnya di kantor Samsat. Beberapa persyaratan yang perlu Anda bawa dan perhatikan saat melakukan perpanjangan adalah:

Identitas diri, Badan Hukum, atau Instansi Pemerintah termasuk BUMN/BUMD.

STNK lama atau surat keterangan dari kepolisian, jika tidak dapat menyerahkan STNK lama.

Salinan bukti buku uji kendaraan bermotor.

Melakukan cek fisik terhadap kendaraan bermotor tersebut.

Jika ada perubahan seperti kepemilikan, ganti warna, ganti mesin, atau merubah bentuk kendaraan, harus dilengkapi dengan BPKB.

Proses penerbitan dan perpanjangan STNK dilakukan oleh Samsat, yang merupakan tempat pelayanan yang berada di bawah tiga instansi, yaitu Polri, Dinas Pendapatan Provinsi, dan PT Jasa Raharja.

Dalam dokumen STNK terdapat informasi penting tentang kendaraan bermotor, seperti nomor polisi, nama dan alamat pemilik, merk, jenis, tahun pembuatan, tahun perakitan, isi silinder, warna, nomor rangka/NIK, nomor mesin, nomor BPKB, warna TNKB, bahan bakar, kode lokasi, dan sebagainya.

Demikianlah pentingnya STNK sebagai dokumen resmi kendaraan bermotor, termasuk sepeda motor. Jaga STNK Anda dengan baik dan pastikan selalu memenuhi kewajiban perpanjangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Ukuran STNK sepeda motor yang sama dengan STNK mobil memiliki peran penting dalam memberikan perlindungan dan keamanan bagi pemilik kendaraan serta masyarakat secara umum. Dengan memiliki STNK yang valid dan terawat dengan baik, pemilik kendaraan dapat menghindari masalah hukum dan memperoleh hak-haknya sebagai pemilik sah.

Selain itu, STNK juga berfungsi sebagai alat pelayanan bagi masyarakat. Dokumen ini memudahkan pelayanan terkait kepemilikan kendaraan dan kelengkapan administratifnya. Ketika masyarakat memerlukan bantuan atau informasi terkait kendaraan, STNK menjadi referensi yang sah dan valid.

Dalam situasi tertentu, STNK juga menjadi sarana deteksi yang membantu menentukan langkah selanjutnya. Misalnya, aparat berwenang dapat menggunakan informasi yang tertera pada STNK untuk menindaklanjuti pelanggaran atau tindakan kriminal yang melibatkan kendaraan bermotor.

Lebih dari sekadar dokumen resmi, STNK juga berperan dalam meningkatkan penerimaan negara melalui sektor pajak. Setiap pemilik kendaraan diwajibkan membayar pajak kendaraan, yang merupakan salah satu sumber pendapatan bagi negara. Dengan memiliki STNK yang lengkap dan terdaftar secara resmi, proses pembayaran pajak dapat berjalan lancar dan kontribusi bagi negara dapat terpenuhi.

Perpanjangan STNK secara berkala adalah kewajiban bagi setiap pemilik kendaraan bermotor. Masa berlaku STNK selama 5 tahun menuntut pemilik kendaraan untuk memperbaharui dokumen tersebut agar tetap berlaku. Proses perpanjangan dilakukan di kantor Samsat dengan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.

Selain perpanjangan, STNK juga mencantumkan informasi penting tentang kendaraan bermotor. Informasi ini berguna untuk mengidentifikasi kendaraan, melacak pemilik, dan membantu dalam berbagai proses administratif yang terkait dengan kendaraan.

Agar STNK tetap berfungsi dengan baik, penting bagi pemilik kendaraan untuk menjaga kebersihannya dan menyimpannya di tempat aman seperti dompet atau tas. Hindari STNK dari paparan air atau benda tajam yang dapat merusaknya.

Sebagai kesimpulan, ukuran STNK sepeda motor yang sama dengan mobil memiliki peran penting dalam memberikan perlindungan, pelayanan, dan informasi yang berkaitan dengan kendaraan bermotor. Melalui STNK, pemerintah dapat meningkatkan penerimaan negara dan masyarakat dapat merasa aman dan nyaman dalam menggunakan kendaraan mereka. Jangan lupa untuk selalu mematuhi kewajiban perpanjangan STNK secara berkala untuk menjaga kelengkapan administratif kendaraan dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.

Demikian artikel kali ini di motorcomcom jangan lupa simak artikel menarik lainnya disini.