Pada Masyarakat Yang Memiliki Tingkat Kemajemukan Tinggi Integrasi Sosial
Pada masyarakat yang memiliki tingkat kemajemukan tinggi integrasi sosial - akan bagaimanakah? itulah mungkin yang menjadi pertanyaan kalian semua. Apakah bisa integrasi ataukah tidak. Nah untuk menjawab hal tersebut kali ini kita akan bahas masalah ini. Integritas sosial adalah kesatuan sosial biasanya masuk dalam kurikulum pelajaran sosiologi. Langsung saja berikut pembahasannya
Pada masyarakat yang memiliki tingkat kemajemukan tinggi integrasi sosial akan sulit untuk diwujudkan. Mungkin bisa diwujudkan namun perlu waktu yang cukup lama. Hal ini karena adanya perbedaan perbedaan jadi untuk mengintegrasi atau menyatukan itu butuh waktu. Sebaliknya jika pada masyarakat yang memiliki tingkat kemajemukan rendah integrasi sosial akan lebih cepat terwujud karena minim perbedaan.
Wujud integrasi sosial dalam masyarakat dapat dilihat dari adanya yaitu
- Sikap saling bekerja sama antar anggota masyarakat tanpa memandang perbedaan
- Rasa kesatuan dan juga persatuan bangsa sangat kuat
- Menjunjung tinggi nilai nilai dan norma norma yang ada
Bentuk integrasi sosial diantaranya:
- Integrasi normatif adalah integrasi karena adanya norma norma sosial
- Integrasi fungsional adalah integrasi karena adanya fungsi fungsi tertentu
- Integrasi koersif adalah integrasi karena adanya paksaan
faktor-faktor yang dapat menghambat tercapainya integrasi sosial antara lain yakni
- Kurangnya rasa saling percaya
- Adanya sikap tidak bisa menerima perubahan
- Adanya sikap merasa paling baik sendiri
- Rendahnya ikatan antar individu dan kelompok
- Fanatisme yang berlebihan
- Persaingan yang tidak sehat
- Kurangnya rasa saling menghargai
- Kurangnya sikap toleransi antar sesama kelompok atau golongan
Faktor yang mempengaruhi cepat lambatnya integritas suatu kelompok antara lain adalah:
- Besar kecilnya kelompok, jika kelompok kecil akan cepat integrasi, sebaliknya jika kelompoknya besar lebih lama untuk integrasi
- Tingkat kesamaan kelompok, kelompok yang memiliki tingkat kesamaan ( minim perbedaan ) cenderung lebih cepat integrasi dibandingkan dengan yang banyak perbedaan.
- Komunikasi, komunikasi yang efektif cenderung lebih cepat integrasi dibandingkan dengan yang komunikasinya buruk.
Perubahan sosial budaya yang terjadi dalam masyarakat menyangkut perubahan apa ya? nah untuk masalah tersebut perubahan sosial yang terjadi di dalam masyarakat menyangkut perubahan antara lain perubahan pola perilaku, nilai, pelapisan sosial, organisasi sosial, kekuasan serta yang lainnya.
Faktor penyebab terjadinya perubahan sosial budaya antara lain yaitu:
- Faktor peperangan
- Faktor acak
- Faktor sistematis
- Faktor Penemuan baru
- Faktor perubahan kependudukan
- Faktor konflik
- Faktor budaya dari luar
- Evolusi
- Revolusi
- Perubahan kecil
- Perubahan besar
- Perubahan yang dikehendaki
- Perubahan yang tidak dikehendaki
- Perubahan struktural
- Gaya pakaian
- Gaya rambut
- Mata pencaharian
- Peralatan rumah tangga
- Ekonomi
- Hukum
- Sistem produksi
- Bahasa
- Sistem pernikahan
- Sistem kemasyarakatan
Menurut pakar Selo Soemardjan, perubahan pada sosial budaya itu sendiri merupakan perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan.
Ciri-ciri perubahan sosial budaya, yaitu:
1. Tidak ada masyarakat yang berhenti berkembang.
2. Perubahan pada lembaga kemasyarakatan yang dibarengi dengan perubahan lembaga sosial lainnya.
Demikian artikel singkat dan sederhana mengenai apabila pada masyarakat yang memiliki tingkat kemajemukan tinggi integrasi sosial akan bagaimana? semoga bisa menjadi referensi bagi kalian semua yang mungkin sedang mencari pencerahan akan hal tersebut. Terima kasih ya sudah berkunjung ke motorcomcom dan jangan lupa untuk baca artikel lainnya disini.
Posting Komentar untuk "Pada Masyarakat Yang Memiliki Tingkat Kemajemukan Tinggi Integrasi Sosial"